Geser Ke Bawah untuk baca artikel
Pendidikan

Momen Harlah PMII Ke- 63 Harus Jadi Evaluasi Bersama, Teori Dan Implementasi Harus Dibarengi

26
×

Momen Harlah PMII Ke- 63 Harus Jadi Evaluasi Bersama, Teori Dan Implementasi Harus Dibarengi

Sebarkan artikel ini

POTRET SULTENG-Momentum kelahiran Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ke- 63 tahun harus menjadi evaluasi baik kader hingga tingkatan senior.

Terlepas dari euforia dalam perayaan tersebut, menurut Pengurus Koordinator Cabang Ryan TB, gerakan mesti menjadi catatan bersama.

“Perlu mengevaluasi gerakan-gerakan kita, khususnya di Sulawesi Tengah,” ujarnya saat membuka kegiatan Harlah PMII di Komisariat Untad, bertempat di Khan’s Studio, Jalan Tembang Kota Palu, Senin, (17/4/2023) malam.

Ryan juga menekankan kalangan PMII tak hanya berdiskusi soal teori saja. Namun, harus dibarengi dengan implementasi.

“Sekarang waktunya mengimplementasikan teori-teori tersebut agar kemudian para kader PMII dapat berwarna di manapun dia berada,” jelasnya.

Sementara, Ketua Komisariat Untad, Moh. Arif Pratama dalam sambutannya mengatakan, kegiatan tersebut menjadi ajang refleksi semangat dan perjuangan para pendahulu PMII.

Ia juga menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Karena PMII hingga saat ini masih tetap eksis.

“Tepat pada hari ini, PMII telah berusia ke-63 tahun, tentunya ini menjadi bentuk syukur kami, karena sampai detik ini, PMII tentunya masih eksis hingga saat ini,” bebernya.***

Tinggalkan Balasan