POTRET SULTENG-Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Palu melaluiu UPT Metrologi menggelar sidang Tera di sejumlah pasar yang ada di Kota Palu.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Palu, Zulkifli ke awak media saat melakukan Sidang Tera di Pasar Lasoani, Jalan Bulu Masomba, Kecamatan Mantikulore Kota Palu. Rabu,(5/7/23).
Menurut Zulkifli, sidang tera ini dilaksanakan dengan tujuan agar pedagang dan konsumen tidak rugi dalam melakukan transaksi jual beli yang menggunakan peralatan ukur timbang takar dengan perlengkapannya.
“Ini bagian dari perlindungan dan pelayanan konsumen, jadi keduanya-duanya kita jaga yang punya timbangan pemiliknya tidak rugi, konsumen juga tidak di rugikan,” ungkap Kadis Zulkifli
Ia juga mengatakan, ini merupakan hari kedua dan nanti semua pasar yang ada di kota Palu akan kita sasar, setelah pasar kemudian timbangan-timbangan di tempat lainnya
“Dan juga kami membuka layanan ini setiap saat di UPTD Metrologi. Sesuai arahan pak Wali, kita melakukan pelayanan terbaik di masyarakat khususnya di metrologi,” ujar Zulkifli
Lebih lanjut Zulkifli mengungkapkan, untuk Sidang Tera sendiri ada pungutan biaya, sesuai kilo gram dari harga 500 rupiah sampai 900.000 rupiah, karena itu masuk dalam pendapatan daerah.
Zulkifli juga menghimbau kepada seluruh pedagang yang menggunakan alat ukur takar timbang dan perlengkapannya agar senantiasa melaporkan peralatannya kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Palu dalam hal ini UPTD Metrologi
Kemudian kepada seluruh masyarakat agar membantu pihak Pemerintah dalam hal ini memberikan laporan-laporan kepada kami, bila ada pelaku atau pedagang yang mau coba-coba kalau menurut mereka curang atau lainya, tolong melapor ke kami di kantor, Insya Allah segera kami tindak lanjuti
