Geser Ke Bawah untuk baca artikel
Pemerintahan

Pemda Touna Gelar FGD Kajian Perencanaan Dan Pemetaan Solusi Ekosistem Digital

29
×

Pemda Touna Gelar FGD Kajian Perencanaan Dan Pemetaan Solusi Ekosistem Digital

Sebarkan artikel ini
Bupati yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Nawatsara Panjili, membuka secara resmi Kegiatan FGD Kajian Perencanaan dan Pemetaan Solusi Ekosistem Digital di Kabupaten Tojo Una-Una.

POTRET SULTENG-Bupati yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Nawatsara Panjili, membuka secara resmi Kegiatan FGD Kajian Perencanaan dan Pemetaan Solusi Ekosistem Digital di Kabupaten Tojo Una-Una, bertempat di Aula Hotel Lawaka, Kecamatan Ratolindo, Senin (24/07/2023)

Hadir dalam kegiatan tersebut Kadis Kominfo Aston U. Madilau, Ketua Tim Peneliti dari Pusat Studi Sosial Asia Tenggara Universitas Gadjah Mada Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si.,M.T.
Divisi Layanan Telekomunikasi dan Informasi untuk Pemerintah, Ahmad Maulana Yusuf. Hadir pula sejumlah Kepala Perangkat Daerah dan unsur Pejabat terkait yang merupakan peserta FGD.

Kegiatan ini di laksanakan oleh Universitas Gadjah Mada dengan BAKTI-Kementerian Kominfo-RI bekerjasama dengan Dinas Kominfo Kabupaten Tojo Una-Una.

Mengawali sambutannya, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si.,M.T. selaku Ketua Tim Peneliti dari Pusat Studi Sosial Asia Tenggara Universitas Gadjah Mada menyampaikan bahwa dewasa ini pembangunan ekosistem digital di realisasikan oleh pemerintah sebagai salah satu upaya dalam mencapai tujuan pembangunan. Perkembangan kabupaten yang semakin dinamis menuntut penyesuaian dalam segala sektor termasuk dalam menciptakan sebuah ekosistem digital.

Pembangunan ekosistem digital yang kondusif tidak dapat dilakukan secara individu, melainkan di perlukan kerja sama berbagai pihak, mulai dari pemerintah, industri, asosiasi, akademisi, hingga masyarakat.

“Harapan kami kegiatan ini dapat terlaksana dengan lancar, sukses, dan tanpa suatu kendala yang berarti sehingga dapat terealisasi perencanaan dan pemetaan ekosistem digital sesuai dengan tujuan pembangunan Kabupaten Tojo Una-Una”. Harapnya

Selanjutnya, Divisi Layanan Telekomunikasi dan Informasi untuk Pemerintah, Ahmad Maulana Yusuf dalam sambutannya mengatakan bakti merupakan BLU di bawah Kementerian Kominfo memiliki tugas untuk dapat memeratakan layanan telekomunikasi dan informasi untuk wilayah 3T.

Selain itu, Bakti juga memiliki tugas untuk mengembangkan ekosistem digital dalam usaha mengoptimalkan pemanfaatan TIK yang telah dibangun.

Dalam pengembangan ekosistem digital ini, ada 7 sektor yang perlu di kembangkan sesuai dengan rencana strategis Kementerian komunikasi dan informatika. Penyediaan infrastruktur dan ekosistem teknologi informasi dan komunikasi sebagai bentuk intervensi kebijakan yang penting dalam mengatasi hambatan struktural pembangunan.

“Melalui program ini kami berharap dapat memberikan dampak positif bagi wilayah Kabupaten Tojo Una-Una”. Ungkapnya

Selanjutnya, pada kesempatan yang sama dalam sambutan Bupati Tojo Una-Una yang dibacakan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Tojo Una-Una, mengucapkan selamat datang kepada Tim Peneliti UGM dan BAKTI-Kementerian Kominfo-RI serta mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya atas perhatian dan dukungan yang diberikan kepada Kabupaten Tojo Una-Una.

Penyediaan infrastruktur digital menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat dan daya saing ekonomi Negara di era globalisasi, redistribusi kesejahteraan serta pembentukan identitas kebangsaan.

Kajian ini dimaksudkan untuk memetakan potensi daerah (sumber daya alam, sumber daya manusia, sosial, ekonomi dan fiskal). Fisibilitas pelaksanaan ekosistem digital per sektor menggunakan pendekatan mitra strategis serta bentuk desain program solusi ekosistem yang memiliki outcome dan dampak yang signifikan di masyarakat wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal).

Tinggalkan Balasan