BUOL – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Buol bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) memberikan jaminan sosial untuk masyarakat.
Pejabat Bupati Kabupaten Buol, Muchlis Yojodolo mengatakan, BPJS Ketenagakerjaan ini mudah-mudahan bisa bermanfaat dengan baik untuk masyarakat.
Diketahui penerima BPJS Ketenagakerjaan pada bulan ini ada 8 orang, terdiri dari 4 penerima ahli waris, 2 penerima dari Dinas Pertanian, 1 penerima Dispora dan 1 penerima dari Bagian Hukum Setda yang semuanya non Asn.
“Saya berharap kedepan terkait dengan penerima BPJS itu bisa dimaksimalkan, jadi semua yang berhak nanti secara bertahap kita penuhi,” ucap Muchlis. Kamis,(17/8/23).
Lebih lanjut, Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BPJS Ketenagakerjaan Buol, Amaluddin ZM mengatakan. Dengan adanya program BPJS ketenagakerjaan ini, seluruh non ASN yang ada di Kabupaten Buol bisa mendaftarkan dirinya.
“Apabila terjadi resiko kecelakaan kerja maupun meninggal dunia, mereka suda ada proteksi dini, jadi mereka dalam bekerja merasa aman,” ungkap Awal.
Dia juga mengatakan, kalau pegawai ASN itu mungkin ada Taspen yang melindungi, tapi bagaimana dengan non ASN. Maka dari itu kita bersyukur ada program BPJS Ketenagakerjaan yang didanai oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Buol.
“BPJS Kesehatan, itu untuk melindungi masyarakat yang sakit, sedangkan BPJS Ketenagakerjaan itu melindungi semua tenaga kerja,” pungkasnya.
