Potret Palu – Anwar Hafid, seorang tokoh politik terkemuka dari Sulawesi Tengah (Sulteng), menguraikan visinya untuk kemajuan daerah.
Hal itu ia sampaikan pada seminar ‘Bicara Gagasan Sulteng’ yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan Universitas Tadulako (Fisip Untad) pada Jumat (10/11/23).
Baca Juga: Anwar Hafid Sebut Hanya Dengan Kolaborasi Dan Kerjasama Sulteng Bisa Maju
Dihadapan ratusan mahasiswa dan akademisi Untad, Anwar Hafid menyatakan Sulteng memiliki potensi besar, menyebutnya bukan hanya sebagai bintang Sulawesi, melainkan bintang dunia. Dia menekankan bahwa Sulteng telah memiliki pengaruh signifikan dalam pasar baja dunia.
“Sulteng ini adalah salah satu daerah kalau saya bilang bukan lagi bintang Sulawesi, tapi bintang Dunia,” ujarnya.
Baca Juga: Komisi V DPR RI Diminta Kawal Pemulihan Sulteng
Mantan Bupati Morowali selama dua periode itu, menyoroti potensi luar biasa Sulteng dari segi sumber daya alam, demografi, geografi, dan perairan. Dia menegaskan bahwa Sulteng adalah daerah yang sangat strategis karena menjadi penghubung antara wilayah timur dan barat Indonesia.
Dalam gagasannya, Anwar Hafid menyampaikan impian baru tentang Sulteng, yaitu melihat daerah tersebut menjadi “Jakarta ke-3” atau ibu kota negara yang baru.
Baca Juga: Terusan Khatulistiwa dan Usulan Jalan di Sulteng Dijabarkan ke Komisi V DPR RI
“Ibu kota negara ketiga Indonesia itu adalah Sulawesi Tengah dalam hal ini Palu, itu mimpi kita, gagasan pikiran saya tentang Sulteng,” ucapnya.
Dia juga menyoroti proyek IKN (Indonesia New Capital) yang akan segera difungsikan, dan menekankan pentingnya bersyukur atas hal ini, serta merancang kemitraan ‘sister city’ antara IKN dan kota Palu.
Baca Juga: Terancam Putus, Petani Buol Harap Perbaikan Jembatan Menuju Kantong Produksi
Anwar Hafid menyampaikan harapannya bahwa Sulawesi Tengah bisa menjadi seperti hubungan Singapura dengan Batam, merujuk pada potensi kemitraan yang kuat antara Sulteng dengan kawasan IKN dan kota Palu.
Melalui gagasan-gagasannya, Anwar Hafid menegaskan cintanya terhadap Sulawesi Tengah, dengan harapan melihat daerahnya berkembang sebagai pusat penting baik dalam skala regional maupun global.
Baca Juga: Kadishut Sulteng, Siap Maksimalkan Kinerja dalam Menjaga Hutan
