Dua bocah tewas terseret arus deras, saat sedang menyebrang di Muara Sungai Desa Negri Lama, Kecamatan Bokat, Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah.
Kapolsek Bokat, AKP Ayub Lasinong, mengungkapkan kejadian tersebut terjadi ketika keempat anak hendak menyeberang dari Desa Negri Lama ke Desa Kantanan.
“Pada saat itu, air surut. Kemudian setelah mereka berada di tengah-tengah sungai, tiba-tiba arus air deras. Dan anak-anak empat orang yang menyebrang terseret semua. Itu sungai biasa anak-anak menyeberang disitu,” ujar AKP Ayub saat dikonfirmasi media ini, Jumat (29/12).
Baca Juga: Nelayan Asal Buol Ditemukan Meninggal Dunia Setelah 4 Hari Operasi SAR
Dari keempat anak tersebut, dua di antaranya, berinisial RN (9 tahun) dan AH (4 tahun), ditemukan meninggal dunia. Sementara dua lainnya, BS (9 tahun) dan FN (9 tahun), berhasil selamat meski dalam kondisi syok.
“Dua orang dibawah ke Rumah sakit dan dua orang meninggal dunia,” ucap AKP Ayub.
Menurutnya, kronologi kejadian bermula pada hari Jumat, 29 Desember 2023, sekitar pukul 12:00 WITA. Keempat anak itu sedang menyebrang di sungai Negeri Lama. Samad (39 tahun), seorang warga setempat, pertama kali mengetahui insiden ini. Ia mendapat informasi dari tetangganya mengenai anak-anak yang terseret arus sungai dan tenggelam di laut Desa Kantanan.
Samad segera beraksi. Dengan perahunya, ia berusaha mencari keempat anak itu. Setelah pencarian yang intensif, Samad berhasil menemukan BS dan FN, yang saat itu berenang menuju pinggir pantai dengan jarak sekitar 100 meter dari bibir pantai. Keduanya menginformasikan bahwa dua temannya, masih berada di lokasi kejadian sekitar 50 meter dari mereka.
“Samad melakukan pencarian kepada RN dan AH, dan kedua korban berhasil di evakuasi namun kondisi korban sudah dalam keadaan tak bernyawa serta mengeluarkan busa dari mulut,” tutup Kapolsek Bokat.
