BUOL, POTRET SULTENG – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kabupaten Buol beri komentar soal surat yang diberikan Kemendagri ke DPRD Buol.
Diketahui, Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) telah mengeluarkan surat dengan nomor 100.2.1.3/4446/SJ usulan nama-nama calon penjabat Bupati Kabupaten Buol.
Ketua Cabang HMI Buol, Rahmat Pontoh mengatakan di momentum pergantian ini ruang ekspresi pemuda mampu lebih bangkit lagi.
Kemendagri Keluarkan Surat Usulan Nama Calon Pj, Muchlis: Kita Lihat Hasil Evaluasi
Menurutnya, selama ini pemuda tidak atau kurang dilibatkan pada proses pengambilan kebijakan oleh pihak Pemerintah.
“Siapapun yang akan di tugaskan untuk melanjutkan masa tugas kepemimpinan di buol, menjadi kewajiban kami generasi muda untuk terus mengawal dan memberi warna terhadap proses kepemimpinan buol nantinya,” ucap Rahmat. Senin,(28/8/23).
Mengingat momentum pergantian ini, kata dia, berhadapan langsung dengan proses Pemilu dan akan di susul oleh kegiatan Pilkada. Dan pengambilan kebijakan yang melakukan pergantian, itu harus mengedepankan kepentingan ummat dan berdasarkan ketentuan perundang-undangan.
Rahmat juga menambahkan, tidak boleh ada pihak lain yang memanfaatkan hal ini untuk dijadikan kepentingan personal dan golongan tertentu.
Jelang Kunjungan Presiden, Polda Sulteng Turunkan Ribuan Personel: Siap Amankan R1!
“Kami akan terus mengawal proses penunjukan ini hingga sampai di tetapkanya, serta terus mengawasi kebijakan yang di laksanakan selama kepemimpinan PJ bupati yang akan datang,” ujarnya.
Lebih lanjut Rahmat mengatakan, kami selaku generasi muda yang ada di Kabupaten Buol, berharap pergantian antar waktu Bupati definitif ini membawa angin segar terhadap perkembangan dan kemajuan khalayak muda Kabupaten Buol.
Kadispora Sampaikan Pesan Ini Di Konferkot LMND Cabang Buol!
