POTRET SULTENG-Beredar sebuah video kebakaran pabrik smelter di PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.
Diketahui, kebakaran di area pabrik smelter nikel itu terjadi pada Kamis, (28/12/2024) sekitar pukul 17.26 WITA.
Sebelumnya, kebakaran tungku smelter juga terjadi di PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) pada Minggu, (24/12/2023).
Kebakaran yang menewaskan 18 orang hingga puluhan mengalami perawatan intensif itu mengisahkan luka mendalam.
Menanggapi hal itu, Yayasan Ekologi Nusantara Lestari (Ekonesia) menilai peristiwa kebakaran smelter terjadi karena kegagalan teknologi.
Pengkampanye Hukum Dan Hak Ekosob EKONESIA Yogi SM mengungkapkan teknologi yang digunakan oleh perusahaan PT IMIP maupun GNI masih versi lama.
“Kegagalan teknologi jadi penyebab kebakaran di kompleks pabrik smelter. Saat ini Perusahaan PT IMIP dan GNI masih menggunakan teknologi lama. Ini berdasarkan informasi para pekerja di sana,” ungkapnya.
Menurutnya, perusahaan industri harus juga memperhatikan kelayakan teknologi yang digunakan.
Selain teknologi, sambungnya, di suatu perusahaan industri harus memperhatikan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
“Kami mendesak agar perusahaan yang beroperasi di Morowali harus memperhatikan teknologi yang digunakan dan K3 untuk melindungi para pekerja,” bebernya.