Geser Ke Bawah untuk baca artikel
Ekonomi

KPP Beberkan Sektor Penyumbang Pajak Terbesar di Kota Palu, Apa Saja?

35
×

KPP Beberkan Sektor Penyumbang Pajak Terbesar di Kota Palu, Apa Saja?

Sebarkan artikel ini
Sc/Gomaps/Auni Mumtaz

PALU, POTRET SULTENG – Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Kota Palu ungkapkan beberapa sektor penyumbang terbesar di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

“Penerimaan pajak khusunya di regional Palu sepanjang 2023 sektor perdagangan lah yang menjadi penyumbang terbesar dengan kontribusinya 35,7 persen,” ucap Kepala KPP Pratama Palu, Bangun Nur Cahya Kurniwan, Kamis,(7/9/23).

Baca Juga: Skandal Korupsi Perkebunan Sawit di Sulteng Munculkan Kerugian Negara Capai Rekor Tertinggi

Sektor pemberi kontribusi terbesar kepada perpajakan di Palu adalah sektor Angaran dan Realisasi, yakni 27,4 persen, kemudian jasa keuangan menyumbangkan sebesar 12 persen.

Juga sektor pertambangan memiliki kontribusi sebesar 5,9 persen dan sektor kontruksi tercatat sebanyak 4,1 persen.

Bangun juga mengatakan target pendapatan pajak diwilayah regional KPP Palu, Sigi, Donggala dan Parimo, harus mencapai Rp1,88 triliun. Dan kini KPP Palu mencatat dari Januari-Agustus 2023 target realisasinya sudah sebanyak 62,9 persen atau Rp1,18 triliun.

Baca Juga: Maju Caleg DPRD Sulteng Dapil Palu Dari PKB, Rismawati Bertekad Perbaiki Infrastruktur

“Kalau kita lihat dari tahun ketahun pertumbuhan penerimaan pajak semakin meningkat sebanyak 14 persen seiring aktifitas ekonomi yang sudah mulai membaik,” ucapnya.

Untuk mencapai target, kata dia, pihaknya mempunyai upaya-upaya dalam memberikan kesadaran masyarakat untuk melakukan pembayaran dan pelampiran pajak sesuai dengan ketentuan.

Baca Juga: SDG Sulteng Gelar Konsolidasi, Siap Kawal Ganjar Pranowo

“Kami pingin memberi kesadaran bagi masyarakat dengan tahapan yang pertama kita lakukan edukasi, sosialisasi, pengawasan, hingga penegakan hukum,” kata Kepala KPP Palu itu.

Tinggalkan Balasan