Geser Ke Bawah untuk baca artikel
Ekonomi

BKPM Ungkap Forum Bisnis dan Investasi Inovasi Berbasis Alam Gebrakan Pendekatan Baru Sumber Daya Alam

46
×

BKPM Ungkap Forum Bisnis dan Investasi Inovasi Berbasis Alam Gebrakan Pendekatan Baru Sumber Daya Alam

Sebarkan artikel ini
Direktur Promosi Wilayah Asia Tenggara, Australia, Selandia Baru, Pasifik, Kementerian Investasi / BPKM, Saribua Siahaan dalam pembukaan Forum Bisnis dan Investasi Inovasi Berbasis Alam di Bukit Doda, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat, 23 Juni 2023
Direktur Promosi Wilayah Asia Tenggara, Australia, Selandia Baru, Pasifik, Kementerian Investasi / BPKM, Saribua Siahaan dalam pembukaan Forum Bisnis dan Investasi Inovasi Berbasis Alam di Bukit Doda, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat, 23 Juni 2023

Palu, Sulawesi Tengah (Potret) – Kementerian Investasi / Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM) mengatakan bahwa Forum Bisnis dan Investasi Inovasi Berbasis Alam dalam Festival Lestari sebagai bentuk gebrakan dan keberanian untuk mencoba pendekatan baru sumber daya alam.

“Ini adalah sebuah gebrakan dan keberanian untuk mencoba model pendekatan baru sumber daya alam”, kata Direktur Promosi Wilayah Asia Tenggara, Australia, Selandia Baru, Pasifik, Kementerian Investasi / BPKM, Saribua Siahaan dalam pembukaan Forum Bisnis dan Investasi Inovasi Berbasis Alam di Bukit Doda, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat (23/6).

Kementerian Investasi sangat mengapresiasi apa yang menjadi upaya-upaya oleh Kabupaten Sigi bersama Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL) dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui Forum Bisnis dan Investasi Inovasi Berbasis Alam dengan konteks cagar biosfer Lore Lindu.

Selain itu, menurut dia, hal tersebut adalah sebuah prestasi dimana forum besar tersebut dilakukan di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah dimana sebelumnya berhasil bangkit pascabencana gempa bumi dan likuifaksi tahun 2018 serta pandemi COVID-19.

“Ini merupakan sebuah prestasi dimana Forum Bisni dan Inovasi sebesar ini dilakukan tidak di Ibu Kota Negara, tapi di sebuah Kabupaten di Pulau Sulawesi, yang berhasil bangkit dari berbagai hantaman pascabencana gempa dan likuifaksi maupun COVID-19. Kami ucapkan salut dan selamat sekali lagi”, ucap Saribua.

Kementerian Investasi berharap melalui Forum Bisnis dan Investasi tersebut, akan banyak partisipasi dan kerja sama yang terbentuk dari berbagai pihak seperti investor, enabler, pelaku UMKM, offtaker dan pihak-pihak lainnya. Kegiatan tersebut juga diharapkan menciptakan peluang investasi dan kerja sama untuk pertumbuhan ekonomi yang lebih berkelanjutan di daerah.

“Saya berharap bahwa festival ini bisa menjadi contoh nyata penyelenggaraan acara yang terencana dan mampu menghasilkan tindak lanjut bersama dalam jangka panjang”, kata Saribua.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Sigi Mohamad Irwan mengatakan bahwa Festival Lestari yang dilaksanakan di Kabupaten Sigi merupakan pelaksanaan festival ke-5 dan pertama kalinya festival dilaksanakan secara luring setelah pandemi COVID-19. Festival kali ini mengambil tema “Tumbuh Lebih Baik”.

“Salah satu bagian penting dari Festival Lestari adalah Forum Bisnis dan Investasi Inovasi Berbasis Alam yang merupakan forum bisnis dan investasi pertama di Indonesia yang mengangkat secara serius pendekatan ekonomi lestari dan keterkaitan rantai pasok dengan usaha melindungi keanekaragaman hayati bumi di Indonesia”, ujarnya.

Forum Bisnis dan Investasi Inovasi Berbasis Alam akan menyajikan ragam portofolio bisnis dan investasi dengan pendekatan inovasi berbasis alam yang dikembangkan Provinsi Sulawesi Tengah lewat Kabupaten Sigi, Donggala, Parigi Moutong, Poso dan Kota Palu serta Kabupaten anggota LTKL lainnya secara bertahap dengan asistensi Kementerian Investasi dan para mitra.

Para peserta akan mendapat kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan pelaku usaha hilirisasi, petani dan pekebun komoditas yang hari selanjutnya akan dilanjutkan dengan berkunjing ke beberapa lokasi produksi komoditas dari kopi, kakao, bambu dan vanili.

Tinggalkan Balasan